Friday, September 14, 2018

20 Wanita PSK Di Jaring Di Cianjur

 click for zoom
Usai penangkapan PSK tersebut, pihaknya mendata dengan melakukan test HIV/AIDS atau VCT yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Cianjur.
KabarSyantik - Operasi Satpol PP Cianjur, Jawa Barat yang tersebar acak di beberapa tempat membuahkan hasil setelah kesekian kalinya dilakukan razia. Mereka berhasil mengamankan sekitar 20 wanita yang diduga pekerja seks komersial (PSK). Selain itu, mereka juga berhasil mengantongi 181 botol miras berbagai merek dan dan 4 galon miras oplosan sebagai barang bukti.
Awalnya, Satpol PP Cianjur dengan sengaja menggelar razia dengan menyisir sejumlah rumah kosan dan kontrakan yang disinyalir digunakan sebagai tempat praktik prostitusi. Adapun tempat beredarnya minuman keras di sejumlah wilayah terutama di Cianjur utara seperti Kecamatan Cipanas juga ditelusuri oleh Satpol PP.

20 Wanita PSK Di Jaring Di Cianjur


Pada Sabtu (14/7/2018), dilansir dari Antara, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Cianjur, Hendrik Prasetyadhi mengungkapkan tujuan dari razia yang digelar secara acak ini adalah untuk menegakkan Peraturan Daerah (Perda) Cianjur Nomor 21 Tahun 2000 yang berisi larangan pelacuran, serta Perda No 13 tahun 2013 tentang pengendalian dan penegakan penyakit masyarakat di wilayah Cianjur.
Hendrik menambahkan, tentunya petugas Satpol PP juga tak ngasal melakukan razia, sebab penelurusan beberapa tempat itu berdasarkan laporan banyak warga.
Usai penangkapan PSK tersebut, pihaknya mendata dengan melakukan test HIV/AIDS atau VCT yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Cianjur.
Hasilnya, Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Cianjur, Neng Efa Fatimah mengungkapkan dalam tes pihaknya menemukan dua orang PSK positif hamil dengan status belum nikah. Sedangkan Untuk hasil VCT, dibutuhkan dua hari guna mengetahui terjangkit HIV apa tidaknya. Jika ada PSK yang terjangkit, pihaknya akan melakukan penanganan secara langsung. Adapun hasil tes baru akan keluar beberapa hari ke depan.
 psk kejaring
Pihak Satpol PP memutuskan untuk mengirim 9 orang di antara para PSK tersebut ke panti untuk mendapatkan pelatihan.
Sementara itu, menurut Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, razia yang digelar untuk kesekian kalinya tersebut cukup memuaskan karena berhasil menjaring puluhan PSK terbanyak selama razia.
Herman berencana untuk terus menggerakkan Satpol PP melakukan razia yang sama guna menekan angka kemaksiatan dan peredaran miras di Cianjur.

Baca Juga :

No comments:

Post a Comment